27 Perusahaan Ikut Job Fair 2023 di SMK Muhammadiyah Imogiri

Saptiti memukul gong didampingi Wakil Ketua Majelis Pendidikan Dasar Menengah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (Dikdasmen PWM) DIY, Marwoto Hadi Nugroho MPd dan Kepala SMK Muhim, Sabarudin Ahmad SPd T.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Bursa Kerja Khusus (BKK) tersebut  berlangsung dua hari hingga Rabu (4/10/2023) pukul 08:00 - 16:00 di sekolah setempat Jalan Bakulan-Imogiri, Gajoyo Dukuh Imogiri Bantul serta terbuka untuk umum.

“Kami memang setiap tahun selalu menggelar Job Fair, dan untuk tahun ini ada 27 perusahaan yang ambil bagian,” kata Sabarudin Ahmad kepada koranbernas.id di lokasi.

Sesi foto bersama usai Pembukaan Job Fair di SMK Muhim Bantul.

Di antaranya Indomaret, Alfamart, perusahaan pengerah tenaga kerja, perusahaan jasa pengamanan, Wings Grup. Job fair, kata Sabarudin, bukan hanya untuk lulusan 2023 namun juga boleh untuk lulusan tahun-tahun sebelumnya bahkan untuk masyarakat umum.

“Kegiatan ini dalam rangka peningkatan keterserapan lulusan kami. Walaupun sebelum ada Job Fair untuk tingkat keterserapan lulusan kami sudah mencapai 90 persen. Baik yang bekerja, berwirausaha ataupun melanjutkan studi. Terkait lowongan pekerjaan kita selalu sampaikan melalui BKK,” katanya.

Ditambahkan, SMK Muhim memiliki jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Teknik Sepeda Motor (TSM), Teknik Komputer Jaringan (TKJ) dan Tata Busana dengan total 1.448 siswa.

“Kuota kami full, bahkan saat pendaftaran dulu kami sempat menolak pendaftar karena jika dipaksakan tetap masuk, takutnya kegiatan pembelajaran tidak maksimal,” katanya.

Pentas musik memeriahkan Job Fair 2023 SMK Muhim

SMK Muhim memiliki unggulan kelas industri manufaktur. Mereka yang ada di kelas ini disaring saat kelas XI dan ada 60 siswa dari empat jurusan tersebut.

Penggemblengan lebih banyak dan ada tambahan jam pelajaran sore hari saat teman yang lain sudah pulang. “Kelas industri manufaktur ini 100 persen terserap. Kami kerja sama dengan Toyota. Tapi tidak hanya Toyota, namun perusahaan lain juga boleh ambil lulusan kami,” katanya.

Praktik di SMK Muhim menggunakan kendaraan jenis terbaru agar saat anak lulus dan masuk dunia kerja mereka tidak bingung. Ada match antara pembelajaran dan praktik di sekolah dengan dunia industri.

Drs  Marwoto dalam sambutanya mengatakan kegiatan job fair  adalah salah satu wujud tanggung jawab sekolah agar para lulusan terserap dunia kerja. “Saat orang tua mendaftarkan anaknya sekolah di sini, maka ini adalah bentuk kepercayaan dari masyarakat yang harus dijaga,” katanya. (*)